Simulasi Keuntungan Investasi Rumah Solo dengan KPR

Banyak orang menganggap membeli rumah dengan KPR hanya cocok untuk tempat tinggal pribadi. Tapi tahukah Anda bahwa investasi rumah Solo dengan sistem KPR bisa menjadi sumber passive income yang stabil—bahkan mulai dari bulan pertama cicilan?

Investasi rumah Solo

Ingin Punya Properti yang Menghasilkan? Ini Simulasi Cuan dari Investasi Rumah Solo dengan KPR

Solo saat ini menjadi salah satu kota favorit di Jawa Tengah untuk investasi properti. Dengan harga rumah yang relatif terjangkau, permintaan sewa yang terus meningkat, dan potensi kenaikan nilai properti tiap tahun, tak heran banyak investor mulai mengalihkan fokusnya ke kota budaya ini.

Lalu, bagaimana cara menghitung potensi keuntungan investasi rumah di Solo dengan KPR? Mari kita simulasikan.

Mengapa Solo Layak untuk Investasi Properti?

Sebelum masuk ke hitungan, penting memahami alasan mengapa Solo menjadi lahan basah untuk investasi rumah:

  • Harga rumah masih terjangkau dibanding kota besar lain seperti Jogja dan Semarang.
  • Infrastruktur berkembang pesat — dekat bandara, akses tol, dan stasiun.
  • Banyak kampus & kawasan industri → potensi penyewa besar dari mahasiswa & pekerja.
  • Tren harga properti terus naik rata-rata 5-8% per tahun.

Simulasi Investasi Rumah Solo dengan KPR

Misalnya Anda membeli unit rumah di Solo dengan harga Rp350.000.000 dan menggunakan sistem KPR selama 15 tahun dengan DP 20%:

Rincian Simulasi KPR:

  • Harga rumah: Rp350.000.000
  • DP (20%): Rp70.000.000
  • KPR (80%): Rp280.000.000
  • Tenor: 15 tahun (180 bulan)
  • Estimasi bunga: 9% per tahun
  • Cicilan bulanan ± Rp2.800.000

Potensi Penghasilan Sewa:

Jika rumah tersebut disewakan dengan harga Rp2.500.000 per bulan:

  • Pendapatan sewa per tahun: Rp30.000.000
  • Pengeluaran cicilan per tahun: Rp33.600.000
  • Kekurangan ± Rp3.600.000 per tahun di awal (tapi nilai properti naik terus)

Namun, jika disewakan per kamar (sistem kos atau homestay), pendapatan bisa naik menjadi Rp3.500.000 – Rp4.000.000/bulan, sehingga:

Catatan: Setelah 5–10 tahun, nilai rumah bisa naik jadi Rp500–600 jutaan. Saat itu, Anda bisa menjualnya dan mendapat capital gain besar.

Tips Agar Investasi Rumah KPR Lebih Untung

  1. Pilih lokasi strategis: Dekat kampus, stasiun, kawasan industri.
  2. Pilih developer terpercaya seperti Puri Alam Sentosa.
  3. Pertimbangkan tipe rumah kos/kontrakan untuk optimalisasi sewa.
  4. Gunakan sistem manajemen sewa online agar lebih efisien dan minim ribet.

Rekomendasi: Investasi Rumah di Citra Buana Residence 2 – Solo

Jika Anda mencari perumahan yang cocok untuk investasi, Citra Buana Residence 2 dari PT Puri Alam Sentosa adalah pilihan tepat. Lokasinya strategis di Colomadu, dekat akses tol, kampus, dan kawasan perumahan baru.

Siap Mulai Investasi Rumah Solo Sekarang?

Jangan tunggu harga rumah naik lagi. Konsultasikan rencana investasi properti Anda bersama tim profesional dari PT Puri Alam Sentosa sekarang juga!

📞 Hubungi kami via WhatsApp 0895 1717 0707
📍 Kunjungi lokasi show unit dan cek brosur lengkapnya
🌐 Kunjungi Website Resmi Puri Alam Sentosa

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *