Rumah Solo Split Level, Simak Tips Menata Interiornya
Tren desain perumahan terus berkembang, salah satunya adalah konsep split level yang kini semakin populer. Desain ini memanfaatkan perbedaan ketinggian lantai untuk menciptakan ruang yang lebih lega. Bagi Anda yang tinggal di rumah Solo split level, penataan interior yang tepat menjadi kunci agar setiap sudut tetap fungsional sekaligus nyaman bagi keluarga.
Apa Itu Desain Split Level?
Rumah split level adalah hunian dengan lantai yang dibagi menjadi beberapa level berbeda, biasanya hanya terpaut beberapa anak tangga. Desain ini cocok untuk lahan terbatas karena mampu memberikan kesan luas dan sirkulasi udara yang lebih baik. Di Solo, tren rumah split level mulai banyak diminati keluarga muda yang ingin memadukan estetika dengan tetap memaksimalkan ruang yang ada.
Mengapa Penataan Interior Penting pada Rumah Split Level?
Rumah split level memiliki karakter unik dengan perbedaan ketinggian antar-ruangan. Keunggulan ini bisa memberikan kesan luas dan dinamis, tetapi tanpa penataan interior yang tepat justru bisa membuat ruangan terasa sempit atau kurang fungsional. Itulah mengapa memahami strategi menata interior sangat penting. Simak tips berikut untuk memaksimalkan penataan interior pada rumah split level:
1. Manfaatkan Perbedaan Level sebagai Zona Ruang
Perbedaan ketinggian pada rumah split level bisa dimanfaatkan untuk membedakan fungsi ruang. Misalnya, ruang tamu di lantai bawah, ruang keluarga di lantai menengah, dan kamar tidur di lantai atas. Dengan zonasi seperti ini, aktivitas keluarga terasa lebih privat namun tetap terhubung.
2. Gunakan Furniture Multifungsi
Untuk menjaga ruang interior tetap efisien, pilih furnitur yang bisa digunakan ganda, seperti sofa bed, meja lipat, atau lemari penyimpanan di bawah tangga. Hal ini akan membuat hunian lebih rapi sekaligus memaksimalkan setiap sudut ruangan.
3. Maksimalkan Cahaya Alami
Desain split level biasanya memiliki void atau bukaan di area tertentu. Manfaatkan dengan menambahkan jendela besar atau skylight agar cahaya alami bisa masuk. Selain membuat ruangan lebih terang, pencahayaan alami juga memberi kesan ruangan menjadi lebih luas.
4. Perhatikan Tata Tangga dan Safety
Tangga menjadi elemen penting dalam rumah split level. Pastikan desain tangga tidak hanya estetis, tetapi juga aman, terutama jika ada anak kecil atau lansia di rumah. Gunakan railing yang kokoh, material antiselip, serta pencahayaan yang cukup pada setiap anak tangga.
5. Pilih Warna yang Tepat untuk Rumah Solo Split Level Anda
Warna terang seperti putih, beige, atau abu muda sangat cocok untuk rumah split level karena memberi kesan lega. Tambahkan dekorasi minimalis agar interior tetap selaras dengan desain rumah.
Mengapa rumah di Solo Cocok dengana Desain Split Level?
Iklim tropis di Solo tentunya menuntut agar setiap rumah memiliki sirkulasi udara yang baik. Dengan desain split level, udara bisa mengalir lebih lancar antar-ruang. Selain itu, rumah bergaya ini juga memberi fleksibilitas dalam menata ruang sesuai kebutuhan keluarga, terutama yang memilik lahan terbatas.
Baca juga: Pilihan Perumahan Murah di Solo dengan Desain Split Level
Temukan Rumah Split Level Terbaik di Solo Bersama Citra Buana Residence 2
Jika Anda mencari rumah Solo dengan split level, pilihan terbaik ada di tipe Jindalle di Citra Buana Residence 2. Hunian 2 lantai ini mengusung desain split level modern yang membuat tata ruang lebih lega, pencahayaan alami lebih optimal, serta sirkulasi udara lebih baik. Hadir dengan material berkualitas, tipe Jindalle merupakan solusi hunian ideal bagi keluarga masa kini di Solo.
Cari tahu lebih lanjut tentang tipe Jindalle dan unit lainnya hanya di PT Puri Alam Sentosa. Kunjungi website resmi purialamsentosa.com atau ikuti Instagram @purialamsentosa untuk info promo dan ketersediaan unit terbaru.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!